HAKEKAT MEMPELAJARI ILMU GHOIB

 

Saya akan membahas Hakekat dalam mempelajari ilmu ghaib. Semua pasti telah mengetahui bahkan mempelajari keilmuan Ghaib entah melalui Guru, Amalan wirid, Semadhi/meditasi, olah nafas atau bahkan lewat blog yang baru lahir ini

tahukah tujuan mengapa para orang dulu bahkan para wali, syeikh, merangkum ilmu ghaib/amalan dsbg lewat isyarah dan lain-lain. Padahal kalo dipikir mengapa Para wali menciptakan ilmu ghaib, padahal Keduniawian mereka sudah ditinggal, dan juga mereka tak butuh amalan atau ilmu, karena semua ucapan, tindak tanduknya sudah diliputi karomah DAN itu bukan karena ilmu ghaib yang dipelajari tapi laku ibadahnya sudah penuh berma’rifat ,

 Contohnya saja As-syeikh abdul qadir jailani seorang sulthonil Auliya, menemukan dan merangkum sejumlah kitab hizib, isim, kemudian imam al-ghazali seorang Sufi yang ahli merancang rajah.

Jawabanya adalah ilmu Ghaib DIbuat bukan hanya untuk keperluan atau kesaktian semata. Tapi untuk menyadari darimana kesaktian itu berasal, dengan mengetahui Wujud kesaktian atau ghaib itu secara Nyata sebenarnya maka kita harusnya SADAR atau ELING. Karenanya ilmu ghaib itu SEJATINYA adalah sebuah Pembelajaran Supranatural menuju spiritualitas.

Karena ketika kita hanya mencari khasiatnya aja(kesaktian,keghaiban dsbg) maka yang akan didapat hanyalah wujud Nafsu kita sendiri, yang ada kalo terus menerus kita diperbudak keinginan Tak pernah puas, tapi itu sebenarnya adalah suatu hal yang wajar karena kita adalah manusia, tinggal bagaimana kita berubah dan menempatkan diri

Ghoib dan keghaiban itu ada dua jalur satunya hakekat satunya Nafsu. Kalo yang nafsu akan timbul kesaktian, kehebatan belaka . Bila jalur hakekat yang muncul adalah mendekatkan diri pada Gusti Allah yang membuat hidup, karena hakekat ghoib adalah yang maha ghaib itu sendiri ya itu Allah subhanalla wa taala.

Salam Saya Panji Sapujagad ,